
Tak heran mengapa di tempat ini selalu ramai dikunjungi para pelanggannya. Siomay yang lezat, lembut, dan kenyal khas Jawa Barat memang cocok dinikmati kapan pun. Harganya sangat terjangkau untuk semua kalangan, khususnya bagi pelajar. Satu siomay harganya 1500 rupiah dan untuk kol, pare dan kentang harganya 1200 rupiah.
Siomay Telkom ini memang dibuat dari ikan tengiri asli yang didistribusikan langsung dari Pekalongan. Selain siomay, pendampingnya adalah tahu, kentang, kubis gulung, pare, dan sama telur. Pembeli tinggal bebas mengambil dan memilih sendiri apa yang disenangi, kemudian pelayan akan menggorengnya, atau langsung disirami saus kecap, dan bumbu kacang, semuanya sesuai selera.
Siomay Telkom ini memang melegenda di antara penggemar kuliner. Ramainya pelanggan membuat warung ini buka dua sesi, yaitu pagi hingga siang dan sore hingga malam.
Menurut Ferry Firmansyah si pemilik warung pelanggannya paling ramai saat pukul empat hingga enam sore dan pukul tujuh hingga delapan malam. Setidaknya, sebanyak 1000 siomay, 1200 tahu dan sayuran pelengkap habis setiap harinya.
Siomay ini juga dibuat sendiri di sebuah rumah produksi di kawasan Monjali. Untuk produksinya, Ferry memanfaatkan ibu-ibu rumah tangga di sekitar rumahnya. Di warungnya ia mempekerjakan sebanyak tujuh orang staff. Selain bisa dimakan ditempat, dan dibungkus, Siomay Telkom juga menerima pesanan untuk pesta pernikahan, arisan, syukuran, dan acara seminar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar